Tokoh Indonesia Paling Berpengaruh Bidang Teknologi Informasi
Semakin berkembangnya Teknologi dan Informatika di Indonesia tak lepas dari campur tangan para tokoh penting dan para anak bangsa yang banyak berkontribusi dalam perkembangan dunia Teknologi dan Informatika di Negeri berlambang Burung Garuda ini. Kontribusi para tokoh penting di Indonesia ini juga tak hanya sebentar karena butuh waktu yang cukup lama untuk memberi pengaruh perubahan dalam dunia Teknologi dan Informatika. Berikut daftar Tokoh Indonesia Paling Berpengaruh Bidang Informasi.1. Onno W Purbo (Bapak Internet Indonesia)
Tokoh Indonesia pertama yang paling berpengaruh di bidang Informatika ini adalah Onno W Purbo pria kelahiran 17 Agustus 1962, Bandung ini di kenal sebagai Profersor di ITB. Dia juga di kenal sebagai ahli/pakar di bidang Teknologi Informasi di Indonesia, banyak kontribusi yang ia berikan terhadap kemajuan Teknologi Informasi di Indonesia. Salah satu gagasan yang paling terkenalnya adalah RT/RW-Net yang mengukir Sejarah Internet Indonesia. Ia juga aktif menulis di bidang teknologi informasi di berbagai media, berbagai seminar dan konferensi nasional maupun internasional terutama untuk memberdayakan masyarakat indonesia berbasis pengetahuan. Salah satu website referensi yang recomend dari dia salah satunya opensource.telkomspeedy.com
Onno W. Purbo muda lulus dari Jurusan Teknik Elektro, Institut Teknologi Bandung, pada tahun 1987. Ia mengajukan skripsi berjudul “Perancangan dan implementasi rangkaian RS232C 8 kanal & program untuk praktikum” dengan bimbingan Prof. DR. Samaun Samadikun dan Dr. Adang Suwandi. Dua tahun kemudian, pada tahun 1989, ia menyelesaikan pendidikan pasca sarjana di McMaster University, Kanada di bidang Semi Konduktor Laser. Tesis yang diajukan adalah “Numerical models for degenerate and heterostructure semiconductor diodes” di bawah bimbingan Prof. Dr. D.T. Cassidy dan Prof. DR. S.H. Chisholm. Lima tahun kemudian, ia mendapat gelar Ph.D dari Universitas Waterloo, Kanada, di bidang Teknologi Rangkaian Terintegrasi untuk satelit, dengan mengajukan tesis “Studies on Polysilicon Emitter Transistors made on Zone-Melting-Recrystallized Silicon-on-Insulator” di bawah bimbingan Prof. Dr. C.R. Selvakumar.
2. Jim Geovedi
Jim Geovedi (lahir 28 Juni 1979) adalah seorang pakar keamanan teknologi informasi ternama asal Indonesia yang berfokus pada penemuan celah keamanan komputer dan jaringan dengan kekhususan sistem telekomunikasi dan satelit. BBC News menjulukinya sebagai sosok yang “tidak mirip seperti penjahat Bond… tetapi memiliki sejumlah rahasia yang akan mereka kejar habis-habisan.
Pada tahun 1998-1999, setelah lulus SMA, Geovedi menjalani kehidupan jalanan yang keras di Bandar Lampung sebagai seniman grafis. Setelah seorang pendeta memperkenalkannya dengan komputer dan internet, ia mulai belajar secara otodidak dan menelusuri ruang obrolan para peretas ternama dunia.
Tahun 2001, Geovedi mendirikan C2PRO Consulting, perusahaan konsultan TI umum untuk lembaga pemerintahan. Ia juga mendirikan dan mengoperasikan perusahaan konsultan keamanan TI Bellua Asia Pacific pada tahun 2004, kemudian berubah nama menjadi Xynexis International. Ia lalu mendirikan perusahaan jasa keamanan Noosc Global pada tahun yang sama. Ketika sistem telekomunikasi nirkabel baru masuk Indonesia tahun 2003, Geovedi sudah diminta menjadi pembicara di Kuala Lumpur tentang bahaya sistem tersebut. Pada tahun 2004, ia disewa Komisi Pemilihan Umum untuk mencari tahu pelaku penjebol pusat data penghitungan suara pemilu dan berhasil.
Geovedi mengaku pernah meretas dua satelit Indonesia dan Cina milik para kliennya. Saat itu ia diminta menguji sistem keamanan kontrol satelit dan melihat adanya kemungkinan untuk menggeser atau mengubah rotasinya. Ia sempat menggeser orbit satelit Cina dan membuat kliennya panik karena agak sulit mengembalikan orbit suatu satelit. Dengan bahan bakar ekstra, satelit tersebut akhirnya berhasil dikembalikan ke jalurnya. Tetapi untuk satelit Indonesia, Geovedi mengaku hanya mengubah rotasinya saja.
Saat ini ia menetap di London dan sering diwawancarai tentang sistem keamanan satelit, keamanan perbankan, dan penegakan hukum. Dalam wawancara dengan Deutsche Welle, Geovedi mengatakan bahwa dengan kemampuannya, ia bisa mengendalikan jaringan Internet di seluruh Indonesia, mengalihkan lalu lintas datanya, mengamati lalu lintas data yang keluar masuk, dan memodifikasi semua transaksi keuangan, namun ia tidak tertarik melakukannya. Media sering menyebutnya sebagai contoh orang-orang yang terkenal di industri IT dengan mengandalkan otaknya saja tanpa gelar akademik.
http://id.wikipedia.org/wiki/Onno_W._Purbo ; http://id.wikipedia.org/wiki/Jim_Geovedi
https://dimasadi16.wordpress.com/2014/11/13/tokoh-indonesia-paling-berpengaruh-bidang-teknologi-informasi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar